Ada beberapa kondisi kesehatan yang justru diuntungkan bila rutin makan timun, karena timun mengandung banyak air, serat, vitamin, dan mineral yang bermanfaat.
Berikut daftar penyakit atau riwayat penyakit yang sebaiknya makan timun, beserta alasannya:
1. Hipertensi (Tekanan Darah Tinggi)
Alasan: Timun tinggi kandungan air (±96%) dan mengandung kalium yang membantu menetralkan efek natrium (garam) sehingga tekanan darah lebih terkontrol.
2. Kolesterol Tinggi
Alasan: Serat larut pada timun membantu mengikat kolesterol jahat (LDL) di usus dan mengeluarkannya lewat feses.
3. Asam Urat / Gout
Alasan: Timun bersifat diuretik ringan (melancarkan buang air kecil), sehingga membantu mengeluarkan asam urat dari tubuh.
4. Sembelit
Alasan: Serat dan kandungan air tinggi pada timun membantu melembutkan feses dan memperlancar pencernaan.
5. Penyakit Ginjal (ringan) atau Riwayat Batu Ginjal
Alasan: Efek diuretik timun membantu membersihkan saluran kemih dan mencegah pembentukan kristal batu ginjal, terutama yang disebabkan dehidrasi.
6. Diabetes
Alasan: Timun rendah kalori, indeks glikemiknya rendah, dan mengandung senyawa yang membantu menurunkan kadar gula darah.
7. Asam Lambung / GERD
Alasan: Timun bersifat basa (alkaline) sehingga bisa membantu menetralkan asam lambung berlebih (meski pada sebagian orang yang sensitif, kulit timun bisa menyebabkan kembung, jadi sebaiknya dikupas dulu).
8. Obesitas / Berat Badan Berlebih
Alasan: Rendah kalori, mengenyangkan, dan tinggi air, sehingga membantu diet tanpa menambah banyak kalori.
