BARRU,LOMPO TENGAH— Semangat kebersamaan dan kecintaan terhadap kearifan lokal begitu terasa di Desa Lompo Tengah.
Dalam rangka memperingati Hari Jadi Desa Lompo Tengah ke-65, pemerintah desa menggelar berbagai lomba, salah satunya Lomba Mabbaje’ (mencari kerang-kerangan sungai) yang berlangsung meriah di Salo Ele, Dusun Ele, Sabtu (6/9).
Lomba Mabbaje’ ini berhasil menarik antusiasme warga. Sekitar 30 peserta berpartisipasi, disaksikan ratusan warga yang memadati jembatan Botto Lampe.
Mereka dengan penuh semangat menyaksikan para peserta beraksi di sepanjang aliran sungai.

Kepala Desa Lompo Tengah, dalam sambutannya, menyampaikan bahwa Lomba Mabbaje’ adalah bagian dari acara besar “Ragam Pesona Deloteng 2025” yang bertujuan mengangkat kembali potensi dan kearifan lokal.
”Jika dulu baje’ hanya dijadikan sayur sehari-hari, sekarang kami ingin menjadikannya salah satu penggerak ekonomi desa,” ungkap Kades.
“Alhamdulillah, ajakan ini disambut baik. Sekarang sudah ada 11 panrung-panrung (warung kecil) di sepanjang jalan Deloteng yang menjual baje’ dalam berbagai olahan, seperti pepes, sup, rica-rica, dan palekko.”
Selain Lomba Mabbaje’, rangkaian perayaan Hari Jadi Desa Lompo Tengah ke-65 juga dimeriahkan dengan lomba jalan sehat dan acara “Mallemang Siwanua”.
Baje’ Lompo Tengah Berprestasi Hingga Tingkat Provinsi
Tak hanya menjadi potensi ekonomi, baje’ dari Desa Lompo Tengah juga memiliki nilai gizi yang tinggi.
Terbukti, olahan baje’ desa ini pernah meraih Juara 1 tingkat Provinsi untuk kategori makanan tambahan anak stunting. Ini menunjukkan potensi besar baje’ sebagai sumber nutrisi lokal yang bermanfaat.
Kegiatan ini turut dihadiri oleh berbagai tokoh penting, antara lain Camat Tanete Riaja, Kepala Desa Lompo Tengah, pemilik Toko STB, tokoh masyarakat, tokoh agama, kepala dusun, ketua RT, staf desa, tokoh pemuda, dan perwakilan kaum wanita.
Pemerintah Desa Lompo Tengah berharap acara seperti ini dapat terus digelar untuk memperkenalkan potensi kuliner dan budaya desa kepada masyarakat luas, sekaligus memotivasi warga untuk terus mengembangkan ekonomi lokal.






